BERSIAP MENJEMPUT KEMENANGAN DI PEMILU 2014

Selasa, 10 Juni 2008

PILKADA JATIM : Mbah Idris Legowo PKS Bergabung Dukung KarSa

Senin, 09/06/2008 19:15 WIB
Setelah PKS Bergabung
Mbah Idris: Lebih Baik KarSa Beri Penjelasan ke Ulama
Reporter : Asmaul Chusna

Kediri beritajatim-Munculnya dukungan dari PKS kepada pasangan cagub-cawagub Soekarwo-Saifullah Yusuf (Gus Ipul) membuat ulama terpukul, tak terkecuali pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri.

Pasalnya, sejak awal pimpinan Pondok Lirboyo, terutama para pengasuhnya, mendukung sepenuhnya pasangan Soekarwo dan Saifullah Yusuf (KarSa) untuk maju dalam pilgub 2008. Meski mereka tak diajak berbicara saat PKS akan ikut koalisi, namun para pengasuh Pondok Lirboyo mengaku tak menarik dukungan.

"Kami tak apa-apa jika mereka (KarSa) menggandeng PKS. Dengan itu, kami juga tak menarik dukungan," ujar KH Idris Marzuki, pimpinan Pondok Lirboyo, Kota Kediri, Senin (9/6/2008).

Menurutnya, selama ini memang belum pernah bertemu dengan pasangan KarSa, terutama untuk menjelaskan masalah masuknya PKS dalam koalisi politik tersebut. "Belum, mereka belum ke pondok untuk sowan," katanya.

Meski demikian, Mbah Idris mengaku, dia tak merasa marah dengan sikap KarSa terkait dukungan dari PKS. Meski berbeda prinsip, tapi dalam masalah ini, pihaknya menyerahkan keputusan kepada KarSa. "Kabar penolakan itu hanya salah paham saja," tukasnya singkat.

Namun demikian, Mbah Idris mengatakan, untuk PAN sendiri, pihaknya sudah menerima penjelasan, sehingga hal tersebut tak dipermasalahkan. Namun demikian, dia berharap KarSa yang didukung para ulama itu memberi penjelasan setelah PKS bergabung. Tujuannya, untuk menghindari berbagai hal yang tak diinginkan.

Sejumlah pimpinan Pondok Lirboyo selama ini dikenal sebagai pendukung KarSa. Namun dukungan itu sempat mengendur setelah ada kabar yang mengatakan, ulama NU merasa terluka dengan sikap KarSa yang menggandeng PKS. Alasannya, ulama NU tak sejalan dengan prinsip PKS yang mudah menyebut bid'ah atas amalan agama warga muslim lainnya. (bj2)

ARSIP NASKAH